Demi Tempat Duduk, Siswa SD di Brebes Masuk Jam 3 Pagi !!
Untuk mendapatkan kursi duduk pada hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2012, siswa SD di Brebes rela berangkat jam 3 pagi. Padahal sekolahan belum dibuka.
Gambar sebelah kiri : Berian tersenyum senang mendapatkan kursi depan meski berangkat jam 3 pagi. (gambar lainnya di artikel ini cuma ilustrasi/bukan foto-foto murid SD di Brebes).
Mungkin inilah cara unik dan fenomenal yang dilakukan hanya oleh para siswa baru di SD Negeri Pasar Batang 4, Brebes. Setiap tahun ajaran baru tiba, para siswa menyambutnya dengan antusias serta rela berangkat ke sekolah sejak dinihari hanya untuk memperebutkan kursi yang diinginkan.
Karena sekolahannya digeruduk siswa, penjaga sekolah pun akhirnya membuka pintu gerbang pukul 04.00 WIB, dan begitu gerbang dibuka, orang tua murid dan anaknya langsung berlarian ke kelas masing-masing untuk mendapatkan kursi duduk paling depan.
Setelah memasuki ruang kelas, orang tua siswa dan siswa hanya menaruh tas di sekolah dan langsung meninggalkan sekolah. Meski sebenarnya jarak sekolah yang ditempati oleh para siswa masih satu kampung dengan gedung sekolah, namun mereka khawatir tidak mendapatkan kursi di deretan terdepan.
Salah satu orang tua murid baru, Murni (36) warga Kelurahan Pasarbatang Brebes mengaku rela mengantarkan anaknya pada pukul 03.00 WIB. “Kalau tidak cepet-cepet, takutnya gak kebagian kursi depan, karena dengan duduk di depan, saya berharap anak saya bisa berprestasi,” ujar Murni sumringah.
Begitu juga dengan siswa kelas lainnya yang berangkat ke sekolah sudah dengan berbaju seragam rapi. Berian (9) tahun siswa kelas tiga ini mengaku, meski berangkat dari rumahnya pada pukul 03.00 WIB, ia sudah tidak mengantuk. Dan ia rela berangkat pagi supaya bisa mendapatkan kursi paling depan, agar menjadi anak pandai.
“Nggak ngantuk, supaya duduk di depan,” ujar Berian.
Sementara itu menurut Idos (32), penjaga sekolah mengaku dirinya semalaman tidak tidur. Karena berebut kursi terdepan memang sudah menjadi tradisi warga di sekitar sekolahan saat hari pertama masuk sekolahan pada tahun ajaran baru.
“Semalam saya tidak tidur, karena saya tahu pasti akan ada berebut kursi terdepan, dan ini sudah sejak puluhan tahun yang lalu,” ujar Idos.
Dan para siswa yang sudah mendapatkan kursi, mereka memulai pelajaran sambil menunggu para guru datang, mereka hanya bermain-main meski matahari pagi belum menyongsong. Begitu juga dengan orang tuanya yang menunggu anaknya.
Ditulis ulang dengan sedikit peruban dari sumbernya : http://kabar17.com
Membaca berita diatas, sungguh saya sangat salut dan angkat topi sama anak2 SD tersebut. Pokoknya two thumbs up deh. Jadi ingat pengalaman saya dulu waktu masih di bangku SD. Saya malah datang pagi-pagi biar bisa dapat bangku paling belakang, soalnya ada mitos kalau bangku paling belakang itu setengah “keramat” sebab posisinya yang strategis. Strategis buat nyontek, strategis buat ngobrol, strategis buat ngamatin temen cewek yang bening dibangku depan, dan -yang paling penting- strategis buat tidur pas pelajaran. Celakanya hal itu berlanjut sampai SMP, SMA dan waktu kuliah. Ah, jadi malu saya. Kenapa bisa kalah sama anak kecil yang semangat belajarnya tinggi sampai datang ke sekolah jam 3 pagi ya. Contoh dari saya jangan ditiru Kawan, contoh saja mereka-mereka yang bagus itu.
muhsin-budiono
Discussion
No comments yet.