Dibanding tanggal 18 Juni di tahun-tahun sebelumnya, khusus 18 Juni hari ini terasa beda. Ini barangkali karena umur saya genap tiga puluh tahun. Usia yang tidak lagi muda. Dulu waktu umur masih kepala dua sewaktu ada yang tanya saya kelahiran tahun berapa, pertanyaan itu biasanya saya jawab “Masih kepala dua”. Orang yang bertanya biasanya menjawab, “Wah, masih muda nih. So young, so many roads to go“. Sekarang tentu saya tidak bisa lagi “berbangga” dengan jawaban yang sama, karena kalau saya maksa nge-jawab “Masih kepala tiga”, orang-orang pasti berpikiran kalau umur saya 38 atau 39. Celaka. ^_^
Saya menerima banyak pesan doa dan ucapan selamat lewat email, SMS, BBM, WhatsAp, dsj. Setiba di kantor sudah ada “hadiah” kue coklat kesukaan saya terdampar di meja kerja. Ada juga nasi tumpeng berbau harum lengkap dengan krupuk dan rempeyeknya. Yummi, air liur saya berkumpul. Teman-teman dan rekan kerja menghampiri, banyak jabat tangan saya lakukan hari ini. Betapa hadiah yang mengejutkan. Namun diluar itu semua ada “hadiah” lebih besar lagi yang saya terima. Hadiah itu diberikan oleh Walikota Surabaya di 18 Juni kali ini. Benar, hari ini Dolly ditutup. Hari yang bersejarah. Lokalisasi yang membuat nama Surabaya menjadi besar dan terkenal itu rencananya ditutup hari ini. Alhamdulillah. Semoga lancar. Tiba-tiba kepala saya menunduk dan hati ini secara otomatis berdoa untuk Bu Risma, walikota hebat yang mendapat julukan Singa Betina itu. Semoga Allah Ta’ala melindungi Beliau dan memberikan kekuatan lahir-batin pada Beliau. Aamiin.
Sungguh, saya senang sekaligus bersedih di saat yang sama. Kenapa sedih? Sebab waktu yang saya canangkan untuk menjadi pembicara internasional di tahun 2023 semakin dekat. Tinggal 9 tahun lagi yang tersisa. Jujur terkadang hati kecil saya mengalami ketakutan dalam bentuk yang sulit dilukiskan dengan kata-kata. Takut kalau-kalau semua yang saya lakukan ini sia-sia. Takut kalau ternyata saya salah arah dan keliru menetapkan cita-cita. Membangun networking, lanjut kuliah lagi, menulis buku, menyampaikan materi pelatihan ke berbagai kota, hingga mencatatkan diri di Rekor MURI agaknya belum bisa memantapkan langkah kaki ini untuk bertahan dan melompat maju. Terkadang jika badai menghampiri dan cobaan berat menggelayut di pundak seringkali saya berpikir untuk menyerah dan menanggalkan cita-cita diatas.
Malam ini saya merenung dan melakukan muhasabah habis-habisan. Air mata berlinang, dada sesak dan baru terasa kalau sebenarnya hidup ini singkat. Bahkan terlalu singkat. Apakah barokah umur yang ada hingga usia 30 ini? Kenapa saya banyak bermaksiat dan menyia-nyiakan waktu yang diberikan? Padahal tubuh semakin tua dan jatah usia semakin berkurang. Betapa jauh diri ini dari kebaikan. Kawan-kawan semua, melalui artikel yang sederhana ini kiranya saya memohon doa pada Anda yang membaca tulisan ini agar hidup saya bisa bermanfaat dan senantiasa mendapat petunjuk dari Allah Ta’ala. Doa yang sama saya lantunkan pula untuk Anda. Mohon maaf atas segala kesalahan dan keburukan saya. Terimakasih atas doa dan motivasi yang diberikan pada saya selama ini. Saya mencintai Anda semua.
اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ، اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِ يْ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ. اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
حسبي الله لا إله إلا هو عليه توكلت وهو رب العرش العظيم .
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ. اللهم استر عوراتي وآمن روعاتي .اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرُّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ
اَللَّهُمَّ صَلِّ على محمد وعلى آله وسلم
Discussion
No comments yet.